Selasa, November 18, 2008

Inflasi 5 Presiden

Presiden boleh berganti, kabinet silakan dicari, tapi kestabilan ekonomi harus tetap menjadi prioritas bangsa yang mandiri. Salah satu indikator untuk membaca kestabilan makroekonomi suatu negara adalah dengan melihat kestabilan harga secara umum.

Indikator yang umum digunakan untuk melihat kenaikan harga, adalah Indeks Harga Konsumen (IHK). Kenaikan IHK itulah yang sering digunakan
dan dipublikasikan dengan istilah populer Inflasi.

Dulu ada seorang menteri penerangan yang tiap bulan rutin membacakan perkembangan harga-harga barang, dan karena hanya ada satu televisi, maka kita sering mendengarnya, sekarang sebenarnya juga dilakukan oleh BP
S, tapi luput dari perhatian kita, karena beragam pemberitaan media massa.

Dari perjalanan sejarah yang telah kita lalui, mulai dari bulan Januari 1979 sampai Oktober 2008, inilah kilasan kenaikan secara rata-rata tiap bulan. Gambar ber
ikut menunjukkan kenaikan harga barang-barang yang kita konsumsi, mulai jaman Soeharto (Data mulai Januari 1979) sampai era Susilo Bambang Y., Cara membaca, contoh Habibie 1.76, artinya, pada masa itu, kenaikan harga tiap bulan secara rata-rata adalah 1,76 persen, atau dapat juga dibaca bahwa kekayaan atau daya beli kita, tiap bulan berkurang 1,76 persen!!!



7 komentar:

Anonim mengatakan...

salam kenal mas,
dosen unijoyo ya mas
saya tinggal di telang, kebetulan istri saya juga dosen di unijoyo

ris yuwono y nugroho mengatakan...

ok mas, salam kenal balik+salam tuk istri sampean juga, telang masih aman kan?

Anonim mengatakan...

Assalammu'alaikum. Gimana boss sudah sampai di Bogor. Asyik juga acara Pesta Blogger2008 kemarin. Sayang kita sama-sama repot, tidak bisa ngobrol lebih lama. Saya sampai di Probolinggo hari minggu sore. Kapan ke Madura?
Salam hangat dan kompak selalu.

ris yuwono y nugroho mengatakan...

Wa'alaikum salam...pak sono, ke Madura Insyaallah awal Desember, ok tetap jaga komunikasi lewat dunia datar ini yaa..moga sukses+punya murid yang pinter2...amien

Anonim mengatakan...

dapet ilmu baru nih. ternyata inflasi terendah di masa MSP :)

Anonim mengatakan...

bukan berarti bakal milih Ny. Taufik Kiemas kan?

ris yuwono y nugroho mengatakan...

netral..netral